Tuesday 30 December 2014

Mobil Sport McLaren Termurah Dipasarkan 2015

Pabrikan mobil sport asal Inggris, McLaren, akan meluncurkan seri mobil sport dengan banderol paling murah diantara model yang dibuatnya. Mobil yang dibanderol sekitar Rp 2,45 miliar itu akan diluncurkan di gelaran New York Auto Show, April 2015.

Seperti dilansir Auto Guide, Selasa (30/12/2014), mobil termurah McLaren itu dibekali mesin V8 berkapasitas 3.800 cc TwinTurbo yang bertenaga 500 hp lebih. Mobil ini memiliki dimensi yang mirip dengan McLaren 650S.

Namun, mobil sport tersebut tidak dilengkapi sistem aerodinamis aktif serta perangkat suspensi adaptif seperti halnya McLaren 650S.

Meski begitu, McLaren optimistis mobil itu bakal laris manis, dan setiap tahunnya ditargetkan bisa terjual 2.000 – 2.500 unit.

Karena dimensi dan desainnya yang hampir mirip dengan McLaren 650S, kemungkinan besar mobil sport series itu akan mendapatkan nama baru, yakni McLaren 550S. Jadi dengan segala fiturnya itu wajar saja jika mobil ini menjadi salah satu mobil yang paling ditunggu kehadirannya.

Angka Kematian Bikers di AS Turun, Pertama Kali Sejak 2009

Kematian pengendara sepeda motor (bikers) di Amerika Serikat (AS) tahun 2013 lalu berhasil menurun. Penurunan itu baru pertama kalinya terjadi sejak tahun 2009 lalu, yang sebelumnya angka kematian bikers selalu meningkat.
Dilansir laman Motorcycle, Selasa (30/12/2014) Lembaga Keselamatan Nasional Jalan Raya dan Lalu Lintas Amerika Serikat (NHTSA) merilis ada 4.668 jiwa bikers yang meninggal dunia sepanjang tahun 2013. Angka tersebut menurun 6,4 persen dibanding tahun 2012 yang mencapai 4.896 jiwa.

NHTSA juga mengatakan, pada tahun 2012 lalu sepeda motor yang terdaftar di AS ada 8.454.939 unit. Jadi, 23,4 pengendara sepeda motor tewas setiap 100 juta mil perjalanan. Angka itu lebih besar 26 kali lipat dibandingkan dengan mobil.

Memang ada penurunan kematian bikers tahun 2013 lalu, tapi jika penggunaan sepeda motor juga meningkat dramatis tahun lalu, artinya pengendara sepeda motor yang meninggal lebih sering terjadi dari tahun sebelumnya.

Mirisnya adalah, tercatat sebanyak 1.854 bikers meninggal dunia akibat tidak menggunakan helm. Meski cukup banyak, tapi total itu menurun dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 2.039 bikers.

Sedangkan bikers yang meninggal akibat menggunakan sepeda motor dalam kondisi mabuk tercatat sebanyak 1.296 jiwa pada tahun 2013. Angka itu juga menurun 8,3 persen dari tahun 2012 yang mencapai 1.413 jiwa.

Motor Trail Reli Dakar Asal Portugal Ini Bermesin Yamaha

Produsen sepeda motor off road asal Portugal, AJP, sejak beberapa tahun lalu memproduksi motor trail PR7 660, namun untuk generasi anyar motor itu dibuat berbeda. Mengambil inspirasi dari motor-motor Reli Dakar, pabrikan itu meminjam mesin Yamaha 600 cc untuk menghasilkan PR7 600 yang lebih sangar.

Seperti dilansir Autoevolution, Selasa (30/12/2014), AJP menyebut model besutannya itu mengusung mesin milik Yamaha 660 cc silinder tunggal. Mesin ini menggunakan asupan bahan bakar dari karburator Mikuni 44 mm.

Tenaga yang dihasilkan mesin mencapai 48 hp pada 6.000 rpm dan torsi 58 Nm pada 5.500 rpm. Mesin tersebut bertengger di atas sasis motor yang terbuat dari bahan gabungan aluminium dan baja. Lengan ayun motor juga dibuat dari bahan aluminum.

Untuk menyempurnakan keseimbangan saat dipacu, AJP menempatkan tangki bahan bakar yang berkapasitas 17 liter di bawah jok. Walhasil, ruang bagi pengendara untuk bermanuver saat menggeber motor juga cukup lapang.

Motor berbobot 155 kilogram itu menggunakan ban berukuran 21 untuk roda depan dan 18 di bagian belakang. Suspensi depan menggunakan peranti besutan Marzocchi dan belakang monoshock buatan Ohlins. Tak ketinggalan tameng angin layaknya motor reli juga dipasang AJP.

Pabrikan itu membanderolnya 9.000 euro atau sekitar Rp 136,5 juta dan meluncurkannya pada akhir 2015.